Tempat Wisata Blitar 2023

Tempat Wisata Blitar 2023

Peninggalan Bung Karno di Istana Gebang

Istana gebang merupakan rumah kakak Bung Karno, yaitu Bu Wardoyo yang saat ini dikelola oleh Pemerintah Kota Blitar. Meski begitu, ada banyak peninggalan Bung Karno di rumah ini. Bahkan beberapa perabotan di rumah ini masih otentik

Mulai dari tempat tidur, kursi, meja dan berbagai perabotan rumah lainnya terawat cukup baik. Untuk masuk ke Istana Gebang, pengunjung tidak dikenakan biaya tiket masuk, hanya perlu mengisi buku tamu saja

Di sebelah barat Istana Gebang terdapat balai kesenian yang biasnaya digunakan sanggar tari untuk berlatih di sore hari

Setelah dari Istana gebang kamu bisa langsung menuju stasiun Blitar untuk langsung kembali pulang. Saya pikir inilah tempat-tempat wisata di sekitaran stasiun Kota Blitar yang bisa dikunjungi seharian penuh.  Karena kalau mau ambil yang agak jauh dikit ya terlalu jauh.

Hotel Tugu Sri Lestari

Hotel klasik di Blitar yang berdiri sejak tahun 1850an. Bung Karno pernah menginap di sini

Hotel di pusat kota Blitar berada dekat stasiun Blitar. Per malam mulai 200ribuan

Hotel dengan banyak kamar dan fasilitas gedung pertemuan. Tarif mulai 200ribuan

Kuliner Soto Bok Ireng Dekat Aloon Aloon Blitar

Kalau udah mulai lapar, kamu bisa mampir ke Soto Bok Ireng yang hanya beberapa ratus meter di sebelah timur Aloon-Aloon. Seporsi soto daging bok ireng disajikan dalam porsi priyayi ini dibandrol dengan harga sepuluh ribu (tahun 2022). Nambah sebungkus kerupuk dan teh yang disediakan pas jadi sepuluh ribu.

Enggak suka soto daging? Coba mampir di sebelah utara soto bok ireng, ada soto ayam kampung sor seri yang rasanya juga lumayan enak dengan porsi sama bok ireng tapi harga sekitar 10 ribu kalau nggak salah.

Meski bukan makanan khas Blitar, namun penjual soto tersebut berhasil menjadi salah satu kuliner legendaris di Blitar.

Kenapa bukan nasi pecel? Saya belum menemukan nasi pecel enak di sekitaran alun-alun yang bisa ditempuh dengan jalan kaki.

Penginapan Nawang Wulan

Penginapan di depan Stasiun Blitar Kota dengan tarif mulai 100ribuan

Hotel di pusat kota Blitar berada antara stasiun dan alun alun. Per malam mulai 200ribuan

Waterpark Sumber Udel

Waterpark Sumber Udel, yang terletak sekitar 2 kilometer dari Stasiun Blitar menawarkan berbagai wahana air yang cocok untuk segala usia. Taman rekreasi air ini memiliki beragam wahana permainan seru, termasuk kolam anak dengan seluncuran dan ember tumpah yang menjadi salah satu daya tarik utamanya.

Selain itu, Sumber Udel Waterpark menyediakan fasilitas lain untuk kenyamanan pengunjung, seperti kamar mandi, tempat parkir, musala, gazebo, food court, dan wahana flying fox untuk menambah keseruan.

Dikelilingi oleh pepohonan hijau berusia ratusan tahun, Sumber Udel Waterpark juga menawarkan suasana asri dan sejuk sekaligus menjadikannya destinasi yang sempurna untuk bersantai dan bermain air.

Alamat: Jl. Kalibrantas No.31, Bendo, Kecamatan Kepanjenkidul, Kota Blitar, Jawa Timur.

Jam operasional: setiap hari, 06.00-17.00 WIB.

HTM: mulai dari Rp20.000 per orang.

Blitar menawarkan berbagai pilihan rekreasi yang menarik di sekitar Stasiun Blitar untuk dinikmati oleh semua orang. Jadi, saat berada di Stasiun Blitar, jangan lewatkan kesempatan untuk menjelajahi berbagai destinasi seru di atas, ya!

Baca Juga: 5 Toko Oleh-oleh Khas Blitar Terlengkap

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Menikmati Es Pleret di Aloon-Aloon Kota Blitar

Aloon – Aloon Kota Blitar ini letaknya cukup dekat dengan stasiun kereta api, kamu bisa jalan kaki dari stasiun menuju tempat ini. Jaraknya cuma 500an meter dari stasiun Blitar.

Aloon-Aloon Blitar merupakan salah satu alun-alun terbesar se karesidenan Kediri. Ada beberapa hal yang bisa dilakukan seperti jogging, dan olahraga. Tapi kalau wisatawan biasanya sih kulineran sambil ngadem.

Beberapa jajan khas Blitar yang bisa ditemui dengan mudah di sekitaran alun-alun adalah Susu Sapi Tunggal yang bisa ditemui sekitar pukul 6 pagi, es pleret dan es drop yang biasanya bisa ditemui sekitar pukul 10 siang.

Bersantai Sejenak di Kebono Rojo

Kebonrojo Blitar merupakan taman kota yang senantiasa ramai, terutama di akhir pekan. Taman kota dengan banyak koleksi satwa ini memang cocok dikunjungi bersama keluarga. Apalagi kamu tidak harus membayar tiket masuk. Cukup bayar parkir kendaraan saja.

Selain terdapat banyak satwa, tempat ini juga menyediakan berbagai macam fasilitas menyenangkan untuk anak-anak, seperti patung yang bisa bergerak, flying fox (hanya ada saat weekend), persewaan mobil-mobilan dan berbagai permainan menyenangkan untuk anak-anak

Penjual makanan dan jajanan juga ada banyak sekali di sini, jadi bisa beristirahat sekaligus kulineran di Kebonrojo.

Masjid Baiturrahim Blitar

Masjid Baiturrahim di Blitar terletak di jalur alternatif yang strategis antara Kota Blitar dan Kota Kediri. Nuansa emas dan cokelat yang mendominasi menciptakan suasana tenang bagi jamaah yang beribadah.

Meski terletak di pinggiran kota, arsitektur masjid yang bergaya Timur Tengah ini sering menjadi daya tarik bagi pengunjung sebagai destinasi wisata religi. Oleh karena itu, masjid ini juga berperan penting sebagai pusat kegiatan keagamaan dan sosial untuk komunitas setempat.

Lanjutkan membaca artikel di bawah

Tidak jarang, bahkan mereka yang hanya lewat pun merasa terpanggil untuk mampir dan beribadah di salah satu masjid paling megah di Blitar ini.

Lokasi: Jl. Brawijaya No.17, Bacem, Kec. Ponggok, Kabupaten Blitar, Jawa Timur.

Terkenal dengan latihan meditasinya, Vihara Bodhigiri merupakan salah satu tempat beribadah umat Buddha yang terletak di kawasan pegunungan.

Dikelilingi oleh Gunung Kelud di utara, Pagergunung di selatan, dan Gunung Kawi di timur, vihara ini tidak hanya menawarkan pemandangan yang mempesona tetapi juga suasana yang kondusif untuk meditasi.

Berada di ketinggian 550 meter dari permukaan laut dan dengan luas area hampir 60.000 meter persegi, Vihara Bodhigiri menyuguhkan udara yang sejuk dan tenang.

Relief yang menghiasi lorong Vihara Bodhigiri semakin menambah keindahan tempat ini sekaligus, mengingatkan kita pada karya seni yang terdapat di Candi Borobudur dan Candi Prambanan.

Vihara Bodhigiri tidak hanya berfungsi sebagai tempat ibadah bagi umat Buddha, tetapi juga terbuka bagi siapa saja yang tertarik untuk belajar meditasi atau sekadar berkunjung.

Jadi, bagi kamu yang tertarik untuk berwisata religi sembari menikmati keindahan alam, Vihara Bodhigiri dapat dijangkau dengan berkendara selama kurang lebih 45 menit dari pusat Kota Blitar melalui akses jalan yang sangat baik.

Lokasi: Sumberjo, Desa Balerejo, Kecamatan Wlingi, Kabupaten Blitar, Jawa Timur.

Termasuk ke dalam salah satu kota kecil yang berada di Provinsi Jawa Timur, Kota Blitar memiliki beragam destinasi sejarah, budaya, serta tempat wisata religi yang menarik untuk dikunjungi, mulai dari masjid yang megah hingga vihara yang tenang.

Agar momen liburanmu di Blitar lebih menarik dan penuh makna, berikut ini rekomendasi tempat wisata religi di Blitar yang patut untuk kamu kunjungi bersama keluarga.

Masjid Ar-Rahman yang dibangun pada tahun 2018 dan selesai di tahun berikutnya yaitu 2019, merupakan hasil dari pengalaman spiritual seorang pengusaha asal Blitar selama ibadah haji.

Alhasil, desain unik dari Masjid Ar-Rahman ini terinspirasi oleh Masjid Nabawi di Madinah, dengan arsitektur khas Utsmaniyah Mamluk. Berdiri di atas lahan seluas 5.000 meter persegi, masjid ini dapat menampung hampir 3.000 jamaah di kedua lantainya.

Tidak hanya arsitekturnya yang memukau, Masjid Ar-Rahman juga menyediakan berbagai fasilitas modern seperti AC, parfum, karpet salat yang empuk, dan bahkan kain Kiswah asli yang diambil langsung dari Museum Ka’bah di Arab Saudi.

Lokasi: Jalan Ciliwung Nomor 2, Kecamatan Kepanjenkidul, Kota Blitar, Jawa Timur.

Langgar Gantung An-Nur

Sesuai dengan namanya, Langgar Gantung adalah tempat ibadah yang dirancang dengan desain menggantung dan tidak bersentuhan langsung dengan tanah. Tujuan desain ini adalah untuk melindungi dari serangan dan gangguan binatang buas di sekitar area tersebut pada masa itu.

Langgar Gantung dibangun pada periode antara tahun 1826 hingga 1830 oleh Mbah Irodikoro, seorang prajurit dari Pangeran Diponegoro yang mengungsi ke Blitar selama Perang Jawa.

Langgar Gantung didirikan sebagai pusat dakwah Islam, tempat merumuskan strategi perlawanan terhadap kolonial Belanda, dan sebagai tempat ibadah bagi masyarakat Desa Plosokerep. Hingga saat ini, bangunan yang terbuat dari kayu jati dan anyaman bambu (gedeg) ini masih digunakan secara aktif untuk kegiatan keagamaan.

Lokasi: Jl. Kemuning No.17B, RT.02/RW.03, Desa Plosokerep, Kecamatan Sananwetan, Kota Blitar, Jawa Timur.

Baca Juga: 5 Kuliner Terkenal Dekat Alun-Alun Blitar, Legend dan Enak!